Contoh kasus yang dapat diselesaikan dengan samba yaitu ketika anda ingin menginstall aplikasi pada 200 komputer. Jika anda mengcopy satu persatu maka akan terlalu memakan waktu, maka file sharing inilah yang dapat digunakan agar lebih efisien karena cukup menyimpannya pada satu pc saja karena pc lainnya dapat mengakses file tersebut.
Berikut langkah-langkah konfigurasi samba server pada debian 8. Pastikan anda sudah login ke server sebagai super user.
Sebelum konfigurasi anda harus menginstall aplikasi samba dulu dengan cara
Kemudian buatlah folder yang akan digunakan untuk sharing pada sambaapt-get install samba
Jika sudah menyiapkan folder untuk sharing file, langsung lanjut saja konfigurasi samba server
nano /etc/samba/smb.confKemudian scroll sampai bawah dan tambahkan script berikut
[share]
path = /share
browseable = yes
writeable = yes
valid user = wintekno
security = user
Simpan dengan menekan tombol CTRL+O, Enter, CTRL + X.
Langkah selanjutnya yaitu membuat user yang dapat mengakses samba.
useradd winteknoJika sudah, langsung restart konfigurasi agar hasil konfigurasi dapat berjalan.
smbpasswd -a wintekno
/etc/init.d/samba restartWaktunya pengujian hasil konfigurasi, tekan tombol WINDOWS + R kemudian tuliskan \\ipserver.
Jika berhasil maka anda akan diminta untuk memasukan username dan password sebelum mengakses folder.
Sekian tutorial cara install dan konfigurasi samba server pada debian 8. Jika masih ada yang kurang jelas silakan tanyakan saja di kolom komentar.